Rss Feed
  1. Memang seperti itu dakwah. Dakwah adalah cinta. Dan cinta akan meminta semuanya dari dirimu. Sampai pikiranmu. Sampai perhatianmu. Berjalan, duduk, dan tidurmu. Bahkan di tengah lelapmu, isi mimpimu pun tentang dakwah. Tentang umat yg kau cintai.

    Lagi-lagi memang seperti itu. Dakwah. Menyedot saripati energimu. Sampai tulang belulangmu. Sampai daging terakhir yg menempel di tubuh rentamu. Tubuh yg luluh lantak diseret-seret...
    Tubuh yang hancur lebur dipaksa berlari...

    Awalnya ana tidak pernah mengerti sama sekali 2 paragraf yang diberikan oleh Alm. Ustad Rahmad Abdullah. Dua paragraf yang menjelaskan bahwa harus adanya KESEMPURNAAN NIAT pada diri kita masing-masing untuk memulai perjalanan dakwah ini.

    Melihat pentingnya urgensi NIAT, sampai-sampai Imam Bukhari menempatkan hadist yang berkaitan tentang NIAT di awal kitab shahihnya. sampai-sampai Imam Nawawi menempatkan hadist yang berkaitan tentang NIAT pada urutan pertama dalam 3 bukunya : Riyadus Shalihin, Al-Adzkar dan Al-Arba;in An-Nawawiyah.

    Lalu sebagai saudara...ana hanya ingin mengingatkan kepada antum semua.

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah kata-kata yang antum ucapkan saat ditanya dengan pertanyaan sederhana, "Kenapa kamu mau masuk MT Al-Khawarizmi?" ya masih ingat jelas kata-kata yg kalian ucapkan?, masih terngiang jelas di telinga kata-kata yang keluar dari mulut kalian?

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah antum....bahwa antum ingin menjadi pribadi muslim yang bisa mempelajari dan mengamalkan islam secara kaffah?

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah antum...bahwa antum ingin memiliki teman seperjuangan yang bisa selalu mengingatkan dan nasehat-menasehati antum dalam hal-hal kebaikan?

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah antum...bahwa antum ingin merubah diri, memperbaiki diri, sehingga bisa menjadi orang yang bisa memberi manfaat dimanapun kita berada?

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah antum...bahwa antum begitu bersemangat ingin mengajak orang-orang untuk memasuki jalan yang kita tempuh?

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Masih ingatkah antum...bahwa antum ingin kejayaan islam kembali seperti zaman Rasulullah? 

    KEMBALI DAN SEMPURNAKAN NIAT AWAL MU!

    Ya..mungkin kita lupa dengan NIAT AWAL kita karena begitu banyak beban dakwah yang kita emban.

    Ya..mungkin kita lupa MENYEMPURNAKAN NIAT kita karena seringnya terjatuh oleh kerikil tajam yang bertebaran di jalan ini.

    Maka, KEMBALILAH KEPADA ALLAH dengan segala energi yang kita punya.
    Jika energi antum banyak, maka KEMBALILAH KEPADA ALLAH dengan berlari.
    Jika energi antum sedikit maka KEMBALILAH KEPADA ALLAH dengan berjalan meskipun dengan kondisi gontai.
    Jika antum tidak mempunyai energi sama sekali maka KEMBALILAH KEPADA ALLAH meskipun antum harus merangkak.

    Ya KEMBALILAH KEPADA ALLAH.
    Bacalah qur'an yang terkadang kita sering lalaikan.
    Bacalah buku-buku islam yang mungkin belum kita sentuh.
    Dirikanlah sholat malam yang mungkin sering kita abaikan.
    Semoga Allah meringankan jalan yg kita tempuh dan mempererat UKHUWAH kita. 

    Referensi dari buku Al-Wafi, Syarah Kitab Arba'in An-Nawawiyah, Dr.Musthafa Dieb Al-Bugha Muhyiddin Mistu.